• Home
  • Music
  • Work & Values
  • MarComm & Branding
  • Travel
  • Books

Blog Penny Hutabarat

moment dan inspirasi

Passion Talk : Natali Ardianto, CTO Tiket.com

21.18
Sekitar sebulan lalu, 9 September 2016, saya dan tim mewawancara seorang CTO muda yang meraih penghargaan sebagai The Most Intelligent CIO pada iCIO awards 2015.
Sosoknya penuh semangat dan bersahabat. Ia adalah Natali Ardianto, CTO dan founder Tiket.com. Sebuah situs one stop travel & entertainment di Indonesia.

Natali yang merupakan Alumni UI-Fasilkom, berbagi tentang pengalaman dan tantangan dalam membangun start-up serta membesarkan sebuah perusahaan. Yang menarik, Natali tidak membatasi diri hanya berbagi tentang kisahnya di dunia entrepreneurship.  Tapi juga membagi insight tentang mindset, human development dan understanding personality types dari perspektif psikologi.

Diskusi hari itu seperti kuliah yang menyenangkan di kelas :). Natali tidak ragu membagi ilmu dan pengalamannya. Dari caranya bertutur dan bercerita, nampak bahwa Natali menyenangi apa yang dikerjakannya, passionate person. 


Wawancara kami untuk produksi video tentang sosok Natali sebagai alumni UI-Fasilkom yang inspiratif, berlangsung sekitar 1 jam. Dan dua jam berikutnya, diskusi santai yang menginspirasi - yang sayangnya tidak terekam dalam materi video tsb :).
Di waktu mendatang, teman-teman bisa melihat video liputan tentang Natali sebagai entrepreneur dan CTO tiket.com. Kami akan share videonya di blog maupun social media. Jadi pantau terus ya blog ini :)


Di artikel ini, saya akan berbagi tentang diskusi menarik yang saya sebutkan tadi (yang tidak terekam/ tersaji di video :). Messages nya cukup melekat, itu salah satu alasan saya bersemangat untuk membagikannya. 

====
Stress-Management

Siapa yang tak pernah mengalami stress dalam pekerjaan atau kehidupan sehari-hari?! Tentu kita semua pernah, dengan kondisi dan cara menyikapi yang mungkin berbeda. 
Seberapa besar rasa stress itu bisa mempengaruhi dirimu, lingkungan dan produktivitas kamu? 

Bahasan tentang ini, tentu bukan sesuatu yang baru. Tapi kita diingatkan kembali dan di refresh kembali melalui pengalaman seseorang dan perbincangan yang positif. 

Ketika masalah datang, kita merasa stressfull. Apakah karena solusi yang tak terpecahkan, kondisi yang tak sesuai dengan ekspektasi kita, rekan kerja dan atasan yang tak sevisi dan banyak lagi. Satu hal, MINDSET. 
Mungkin kita tak bisa mengubah lingkungan dan orang lain, tapi kita bisa mengubah mindset kita. Cara kita memandang/ memikirkan dan memahami sesuatu, tentu mempengaruhi banyak aspek dalam hidup kita. Meminimalkan dan me-manage stress, dengan mengubah mindset. 

Natali berbagi : "Kalau orang matanya hijau lihat uang datang, saya hijau bila masalah datang". That's why, I'm happy. Karena hidup ini kita akan terus ketemu masalah dan harus makin terlatih menyikapinya. Misalnya bila atasan tegur saya 'kenapa begini, kenapa begitu'? Lalu saya merespon dengan happy. Teman saya akan bertanya : Natali, koq kamu happy happy aj sich ditegur begitu. 
Natali meresponnya : 'Bila saya dapat memecahkan masalah yang dibahas atasan saya itu, atau at least membuat kondisi yang masalah menjadi ke arah yang lebih baik......saya happy karena bagi saya  berarti VALUE saya semakin naik dan baik, bagi sekeliling saya. 

Value yang dimaksud tersebut bukan valuasi (angka), tapi nilai manfaat dan kebermanfaatannya. Baginya, jangan mau jadi average people yang melakukan hal standar seperti pada umumnya. Jadilah di atas average people, yang punya manfaat dan menjadi 'terang' untuk orang lain. 

Mengingat diskusi dengan Natali Ardianto tsb, saya sempat terpikir : kalau di lingkungan kerja pemerintahan mungkin agak sulit mengubah mindset seperti itu karena sistem seringkali tak mendukung untuk hal tsb.  Tapi kemudian saya ponder (renungkan) kembali :  It starts with ourself! Dimanapun, kita bisa mencoba untuk mengubah mindset yang lebih baik dalam memandang dan memahami sesuatu. Bersyukur bila lingkungan kita juga dapat berubah ke arah yang lebih baik.




====
Problem Solving

Sejak kecil Natali sudah begitu menyukai hal yang berhubungan dengan matematika, komputer dan teknologi. Passion nya di bidang teknologi sudah terpupuk dari kecil. Dari bangku SMA hingga kuliah, ia sering mengikuti project untuk membuat suatu aplikasi/ sistem yang berhubungan dengan teknologi komputer dan internet. Kemampuan itu semakin terasah ketika ia mendalaminya di perguruan tinggi. Di Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia (Fasilkom UI), ia mengembangkan skills-nya tak hanya dalam mata kuliah di kelas tapi juga dalam project yang dikembangkannya dan organisasi dimana ia terlibat. 

Ia mengakui bahwa kemampuannya dalam komunikasi masih agak kurang saat di bangku kuliah. Tapi ia tak berhenti melatih dirinya untuk menguasai komunikasi dan berhubungan dengan orang lain. Ia senang mempelajari personality profile dan behavior seseorang, seperti halnya DISC Profile (Dominance - Influence - Steadiness - Conscientiousness). 

Sumber foto : linkedin Natali Ardianto
Salah satu nilai yang ia petik dalam studi computer science nya di UI, dan kemudian ia implementasikan dalam pekerjaan : Problem Solving. Tugas dan project yang ia kerjakan selalu berhubungan dengan problem solving. Ia dituntut mampu menjadi problem solver dalam membuat dan membangun suatu sistem. Seperti dibagikannya, problem solving ini tentu tak hanya saya temui dalam tugas dan kerja saya. Tapi setiap hari, dari hal kecil sampai besar yang dihadapi, apakah urusan rumah tangga-sekolah anak-pilihan untuk ini dan itu....Natali mengungkapkan ia masih terus belajar dan melatih diri menjadi problem solver yang cermat dan baik. 

Ia menambahkan 'Jangan berhenti belajar. Mungkin saat ini kita melihat masalah demi masalah. Tapi sebenarnya kita juga sedang belajar menyikapi masalah demi masalah tsb. Belajar problem solving dari pengalaman diri dan orang sekitar. Sehingga kita 
makin kuat dalam langkah ke depannya, tentunya dengan 
mindset yang semakin baik. 

==== 

Nature & Nurture

Dua komponen ini punya pengaruh penting dalam hidup manusia, khususnya human development. Nature secara sederhana dapat diartikan warisan genetik, sesuatu yang diwarisi dari orangtua kita. Nurture berkaitan dengan environmental factors, seperti physical environments dan social environments. 

Perilaku kita hampir banyak dipengaruhi oleh nurture. Peran nurture seperti lingkungan keluarga, teman, media, hingga konteks yang lebih besar seperti sekolah, pekerjaan ... cukup besar perannya dalam human development. Dan ini dipelihara atau dikembangkan dengan kapasitas kita untuk belajar serta mempelajari hal baru. 

Natali memperhatikan dua hal ini sebagai hal yang penting dalam ia mengembangkan tim di pekerjaannya. Hal-hal sederhana yang kita amati dari tim dan rekan kerja kita sehari-hari, tentu dipengaruhi dari pemahaman akan nature dan nurture ini. 

The talents have been given by nature but they can only be developed into skills through the hard work of nurture.


Semoga sharing yang saya dapatkan dari perbincangan bersama Natali Ardianto ini juga bisa menginspirasi teman-teman :). 


*) Tulisan ini saya include di kategori atau label Passion Talk! pada blog ini :).  Moment diskusi dan perbincangan tentang Passion, yang saya namakan Passion Talk. 



Artikel terkait lainnya :
Passion Talk Episode 1
Passion Talk Episode 2
Menghadapi Rasa Bosan dan Letih dalam Pekerjaan
Unleash the Potential of Millennial Generation
Dinamika Kerja, Keep Going!
bountiful eyes

October! Let your light shine!

02.02

Teringat dan bersyukur, Oktober setahun lalu...sy mulai berbagi karya lagu dari album 'Bountiful Eyes'. Kerinduan untuk mengembangkan talenta dan membagikan sebuah karya sederhana lewat musik. 'Music is the literature of the heart'...ungkapan ini sepertinya menggambarkannya dengan pas. Karena kita harus yakin, apa yang datangnya tulus dari hati, suatu hari akan sampai di hati.

Mengingat proses pembuatan mini album ‪#‎Bountiful‬ Eyes’ ini, membuat saya terharu bersyukur. Memulai prosesnya dari Desember 2012. Awalnya, sy menuliskan impian-impian ini dalam buku sketch kosong polos yg sy pakai untuk mencatat ide, visualisasi dan rencana step by step mewujudkannya. Lalu sy pindah ke buku catatan lainnya untuk menulis lagu dan merangkai melodi. Bekerjasama dengan teman-teman bermusik dan arranger untuk menyajikan lagu-lagu pilihan, dalam balutan kualitas musik dan audio, yg terbaik dari yg mampu kami siapkan.

Hingga kemudian di Oktober 2014, physical CD dari mini album ‘Bountiful Eyes’ akhirnya selesai. Dan Juli 2015 terbit di Itunes.



Tiga tahun proses pengerjaan debut EP (mini album) ini menjadi salah satu pembelajaran berharga. Pembelajaran dalam proses merancang, memproduksi, dan memasarkan mini album..sejauh ini…semoga dapat jadi bekal untuk langkah positif berikutnya. Dan karya ini bisa jadi kenangan juga buat anak cucu nantinya…‪#‎SampaiAkuPergi‬.



Puji syukur, Its only by God’s grace. Orangtua dan kakak, abang juga mendukung apa yg sy kerjakan. Ketika sy merasa naik turun dalam proses mengerjakannya, sy ingat keyakinan dan kepercayaan dari mereka..untuk sy tetap berjalan, perlahan tapi pasti dan‪#‎GoMakeItHappen‬. Teman-teman juga tidak ragu membantu di sepanjang prosesnya, memberikan masukan kritikan yang bermanfaat dan ide cemerlang mereka dalam design karya album ini. Salah satu dari harapan akan ‪#‎PenantianTerindah‬ pun terwujud, diantara penantian-penantian indah lainnya .



Patut slalu disyukuri, kehadiran orang-orang yang mengasihi dan menaruh perhatiannya untuk kita. Mereka adalah suluh penyemangat dan hadiah berharga dariNya. Saya suka kagum ketika melihat orang lain yg menaruh perhatian dan pikirannya pada impian kita. Itu bermakna. Saya jadi ingat ada kalimat ‘One of the secrets of life is that all that is really worth the doing is what we do for others. Help others achieve their dreams and you will achieve yours’.

Trimakasih slalu. Bergerak maju dan mari berkarya.
October! Let your light shine!




-www.pennyhutabarat.com-
https://www.youtube.com/user/PennyHutabarat/videos


bountiful eyes

Jurnal #1 : OASE HATI

02.13
Melanjutkan posting saya sebelumnya : Upcoming Collaboration Project OASE HATI , saya ingin berbagi dengan teman-teman tentang catatan persiapannya :)

Ya, untuk suatu pertunjukan musik...apakah itu pertunjukan besar/ kecil, tentu hal yang paling penting dipersiapkan adalah konten nya yakni sajian lagu/musik yang akan ditampilkan. Di balik sajian ini, ada team work  yang menentukan suksesnya pertunjukan. Mereka adalah : band, penyanyi/ penampil dan tim yang terlibat dalam persiapannya (tim design, tim publikasi, tim videographer & fotografer, tim registrasi dan tim lainnya...tergantung kebutuhan acara).

Nah, bicara tentang event management khususnya Music Management..bagi saya adalah topik yang mengasyikkan untuk didiskusikan dan dikerjakan bersama hehe...
Project mendatang : OASE HATI adalah salah satu mini project, kolaborasi sesama musisi independent. Digagas oleh saya, Penny Hutabarat, dan Dinda Septryani.

Kami mengajak young talented musicians di lingkungan kami untuk terlibat dalam pertunjukan (show case) OASE HATI ini. Mereka adalah : Daniel Manurung (Keys), Runi (Keys/ Backing Vocal), Arvie Prawira (Gitar), Hasandi Patriawan (Bass), Irham Prabowo (Cajon), Kevin (Violin).

Di minggu lalu, 19 dan 20 Sept 2015, kami mulai latihan bersama dan mempersiapkan materi untuk show case OASE HATI. Menarik karena ide-ide segar muncul dari teman-teman band, aransemen yg agak berbeda mewarnai lagu-lagu saya dan Dinda.


(dari kiri ke kanan : Probi, Kevin, Arvie, Runi, Penny, Dinda, Daniel, Sandi)
wajah lelah tapi semangat selama sessi survey lokasi


Di hari yang sama, setelah latihan dengan band, saya & Dinda survey lokasi ke beberapa tempat (hehe..tempatnya masih rahasia..kebetulan masih dijajaki juga :)). Kami menemukan beberapa lokasi (venues)  yang seru untuk show case ini.....namun kami perlu mempertimbangkan beberapa hal..maklum musisi independent hehe :). Lokasi yang strategis, tempat yang unik, biaya tempat yang terjangkau...menjadi beberapa catatan kami. Semoga kami dimudahkan dalam prosesnya, amin :).

  






(*) Akhir kata ;) saya jadi teringat salah satu kalimat Austin Kleon dalam bukunya 'Show ur work' :

Don't say you don't have enough time. We're all busy, but we all get 24 hours a day. People often ask me, "How do you find the time for all this?" And I answer : "I look fot it".


Dan salah satu tagline Tokopedia dalam iklannya yang gencar akhir-akhir ini ;-) : 
"Ciptakan Peluangmu"!


Nantikan ya update berikutnya dari kami tentang  OASE HATI ini :))


Artikel terkait :


Berbagi Mimpi dan Kisah Kasih di OASE HATI 

OASE HATI : Kolaborasi Mini Album #BountifulEyes dan #Rahasia @StreightStudio

Upcoming Collaboration Project OASE HATI 



bountiful eyes

Upcoming Collaboration Project : OASE HATI

23.23
Hi sahabatttt, 
Sekarang saya dan seorang teman (yang juga musisi independent), sedang menggarap sebuah kolaborasi musik :) . Berawal dari percakapan 6 Juli 2015 lalu, bahwa kami sama-sama ingin mewujudkan salah satu impian yaitu membuat Mini Show Case dari karya album yang kami rilis baru-baru ini. 


Why 'OASE HATI' 
Teman saya, Dinda Septryani, merilis EP album yang berisi lagu-lagu ciptaannya bertajuk "Rahasia". Begitupula saya, Penny Hutabarat, dengan debut EP album "Bountiful Eyes". 
Walaupun warna musik kami berbeda (Dinda- Jazz ; Penny - Pop), namun kami melihat kesamaan dalam motivasi kami berkarya : Ya,  kami bermusik karena dorongan passion dan mengekspresikan apa yang dari hati kami lewat sebuah lagu. 

Karena kami yakin, sesuatu yang datangnya tulus dari hati..pada waktunya akan sampai di hati. Ini pun tersirat dalam lagu-lagu yang kami tulis, juga ungkapan dan bahasa yang lahir pada lirik lagu. Karakter musik dapat nampak  pada bahasa dan lirik yang digunakan. 


== Kami pun sepakat menamakan upcoming collaboration project ini : OASE HATI ==
Berbagi energi positif yang menyegarkan/ meneduhkan
 lewat persembahan Lagu dari hati kami. 





Apa yang kamu ingat bila mendengar kata Oase? :) Yup, suatu daerah subur yang berada di tengah gurun, umumnya mengelilingi mata air atau sumber air. Dan oase dibentuk dari sungai bawah tanah, dimana air bisa mencapai ke permukaan lewat tekanan secara alami. 
Hehe itu harafiah nya kata 'Oase' kalau menurut mas Wiki 'pedia' ya ;).  

Nah, bila kami melihat..apa yang membawa kami hingga terwujudnya karya EP album 'Rahasia' dan 'Bountiful Eyes' , kami melihat makna 'OASE HATI' ini dalam perjalanannya :

  •  Kehadiran musik menyegarkan kesibukan rutin kami :). Dengan kesibukan pekerjaan kami sehari-hari sebagai karyawan/ staf (saya di UI dan Dinda di Kemenlu), kami tidak ingin tenggelam dalam kesibukan dan melupakan impian yang masing-masing kami miliki. Kami ingin mewarnai 'kekeringan' berkutat dengan komputer dan tugas-tugas menjadi lebih 'segar dan hidup' lewat  indahnya bermusik. 
  • Tentang proses bermusik dan tantangan mewujudkan album kami.  Dinda dan saya punya pengalaman masing-masing yang unik, berbeda satu sama lain dalam perjalanan bermusik. Dan saat kami berbagi cerita tentang bagaimana mewujudkan karya 'Rahasia | Bountiful Eyes', kami merasakan hal yang serupa...bagaimana tantangan dan tekanan yang masing-masing kami hadapi justru tak menghentikan langkah kami untuk berkarya. Hehee tekanan atau dorongan itu datangnya alami, namun bahagianya ketika karya kami sampai di permukaan menjadi 'oase hati'. 
  • Minimal kecintaan kami berkarya dalam musik adalah untuk 'oase hati' kami sebagai pekerja/ pekarya seni. Selanjutnya, bila karya kita bisa menjadi sepercik 'oase hati' untuk orang lain yang mendengarkan, itu adalah karunia yang patut disyukuri.


When 'OASE HATI' 
Kami merencanakan event :  Show Case 'OASE HATI' [Rahasia | Bountiful Eyes] di bulan Desember 2015. Lokasi acara akan kami infokan menyusul :). 
Yang pasti, nuansa show case 'OASE HATI' ini...kami ingin dekat dan bisa berkomunikasi akrab dengan teman-teman yang menonton :)

An invitation to volunteer....
Teman-teman bila ada diantara kamu yang dengan senang hati untuk terlibat membantu di project ini sebagai panitia volunteer, silahkan ya :) kami bahagia sekali :)
Manfaatnya dengan menjadi panitia volunteer : sedikit banyak kamu bisa belajar tentang event management / music festival dan bertemu teman-teman baru bermusik disini :-)


Semoga persiapan berjalan lancar dan kiranya dapat terwujud. Mohon doanya ya teman-teman :) Dukung terus musisi independent! :) 

Spread the love, share the positivity!


Salam,
Penny

(*) For more info (about 'oase hati'), please contact : indiexist(at)gmail(dot)com



Artikel terkait :


Berbagi Mimpi dan Kisah Kasih di OASE HATI 

OASE HATI : Kolaborasi Mini Album #BountifulEyes dan #Rahasia @StreightStudio

Jurnal #1 : OASE HATI 




balairung UI

Lilin-Lilin Kecil (The Little Candles)

01.18
Satu minggu yang lalu, Jumat 28 Agustus 2015,  saya kembali dipercayakan untuk menyanyi (solo) dalam seremoni Wisuda Universitas Indonesia. Kesempatan untuk menyanyi di panggung #BalairungUI pada acara #WisudaUI, bagi saya adalah moment untuk berbagi semangat dan inspirasi dengan wisudawan dan mahasiswa baru yang hadir di acara itu. Khususnya berbagi semangat dan inspirasi lewat lagu. 

Sebuah lagu memiliki jiwa (soul) yang diterjemahkan lewat lirik lagu yang kita nyanyikan dan melodi yang kita lantunkan. Sebuah lagu mampu menggetarkan nurani, ketika datangnya dari hati. 


Pada kesempatan ini, saya membawakan sebuah lagu 'Lilin-lilin Kecil'. Lagu ini memiliki arti/ makna yang dalam. Meski lagu ini tergolong lagu lama, namun termasuk lagu yang everlasting karena banyak orang - baik tua/ muda, anak-anak/ dewasa - mengenali lagu itu terutama pada penggalan  Reffrain nya : 

"Dan kau lilin-lilin kecil, sanggupkah kau mengganti.
Sanggupkah kau memberi seberkas cahaya. 
Dan kau lilin-lilin kecil, sanggupkah kau berpijar. 
Sanggupkah kau menyengat seisi dunia" 


Makna filosofi lagu Lilin-Lilin Kecil : 
Sanggupkah kita para generasi penerus/ para pemuda untuk meneruskan dan menggantikan para pendahulu kita. Dan tetap menyalakan cahaya, bahkan di tengah kegelapan sekalipun. 

==

Saat akan menyanyikannya, yang ada dalam pikiran saya adalah bahwa  arti lagu ini perlu tersampaikan pada audience. 'Lilin-Lilin Kecil' adalah diri kita, yang kelak meneruskan terang dan cahaya dari orang-orang tua kita. Mampukah dan sanggupkah kita mengganti, dan terus membawa terang bahkan di tengah kegelapan. 


Moment ini menjadi indah dan menggetarkan ketika ribuan audience (mahasiswa baru, wisudawan, guru besar dan tamu-tamu) secara spontan menyalakan flash light dari telepon genggam mereka. Lalu melambaikan flash light handphone mengikuti irama lagu. 
Saya tergetar saat mereka merespon lagu itu dengan pemandangan flash light yang begitu indah di gedung Balairung yang dipenuhi puluhan ribu orang ini. Dan sesaat, terlihat seperti ribuan lilin-lilin kecil yang dinyalakan, mengiringi lagu ini. Audience pun turut menyanyikan Reffrain lagu dan menemani saya memeriahkan seremoni #WisudaUI #BalairungUI. 



Video ini adalah kiriman dari mas Arie Soesilo, dan direkam dengan handphone oleh seorang anggota Dewan Guru Besar. Video lengkap dari moment ini tersedia di : https://www.youtube.com/watch?v=m0vB8cUEBxg 

Tanggal 30 Agustus, saya menghubungi om James F. Sundah via whatsapp. Saat ini beliau tinggal dan berkarir di New York bersama keluarganya. Saya menceritakan pada guru/ mentor saya ini, bahwa lagu ciptaannya saya nyanyikan dan betapa banyak orang mengenali lagunya. Dia pun membalas whatsapp itu : 'Terimakasih Pen, sudah membawakan Lilin-Lilin Kecil di moment besar itu. Saya terharu". 

Selama 13 tahun saya menyanyi solo dalam seremoni Wisuda UI, ini adalah untuk pertama kalinya ribuan flash light dilambaikan bersama nyanyian 'Lilin-Lilin Kecil'. Dulu, pernah di saat moment saya membawakan lagu 'Bunda', ribuan audience melambaikan tangannya seperti membentuk gelombang 'ombak tangan' :). Saya tergetar setiap kali audience merespon nyanyian secara spontan dengan indahnya. 





==



Flashback 
Lagu 'Lilin-Lilin Kecil' diciptakan oleh James.F.Sundah, seorang composer legendaris Indonesia. Lagu ini pertama kali diperkenalkan dalam Lomba Cipta Lagu Remaja thn 1977 (di tahun ini saya belum lahir tentunya hehe...). Dan semakin dikenal sejak lagu ini dibawakan oleh Chrisye. 

Lagu 'Lilin-Lilin Kecil' sebenarnya memiliki makna yang dalam. Di tahun 1997, saat saya masih kelas 6 SD atau mungkin kelas 1 SMP, saya mengikuti Jakarta Music Festival yang diselenggarakan oleh James F. Sundah. Lagu yang saya bawakan saat itu adalah 'Lilin-Lilin Kecil'. Awal mengenali lagu itu di thn 1997, sulit bagi saya memahami arti liriknya. Hingga akhirnya saya dilatih oleh om Yonas Pareira (seorang composer dan pelatih vocal) dan diberikan wawasan tentang arti lagu itu. Setelah berhasil menjuarai festival itu, saya pun banyak dilibatkan oleh om James F Sundah untuk mengikuti sessi rekaman (recording) dan menyanyi di berbagai festival. Saya  bersyukur mendapatkan kesempatan dan pengalaman dilatih tentang musik oleh beliau. 

Hingga kemudian di tahun 2012, saya mendapat kesempatan duduk bersama-sama sebagai Juri dengan om james (mentor saya) pada sebuah Festival menyanyi tingkat nasional. Hati saya mengucap syukur untuk setiap kesempatan yang Tuhan anugerahkan. 

Dan di Agustus 2015 kemarin, berkesempatan membawakan sebuah karya dari om James F Sundah, yakni 'Lilin-LIlin Kecil' di hadapan ribuan audience pada acara Wisuda Universitas Indonesia.  


==

Semoga kita dapat terus menjadi 'Lilin-Lilin Kecil' (The Little Candles) dimanapun kita berada. Menerangi sekeliling kita dengan seberkas cahaya dan memberi arti dalam perjalanan hidup orang lain. 

Keep shining, even if we are little candles!


karya lagu

#Demi Satu Cinta Indonesia : Nyanyian Bagi Negeri

21.58






#DemiSatuCintaIndonesia :
Nyanyian Persembahan Bagi Negeri


#DemiSatuCintaIndonesia
(DSCI) adalah persembahan bagi negeri, yang menyuarakan pesan positif lewat musik dan lagu. Menjelang Hari Kemerdekaan Indonesia #RI70 di tanggal 17 Agustus, kami merilis #DemiSatuCintaIndonesia untuk dibagikan dan diteruskan kepada seluruh saudara sebangsa setanah air Dari Sabang Sampai Merauke, sebagai pesan gelora penyemangat. 

Lagu #DemiSatuCintaIndonesia menuturkan bahwa ‘Saat ini adalah saatnya untuk kita bekerja, berkarya bagi negeri. Peluh lelah kita tak kan pernah sia-sia bila kita bekerja untuk satu cinta Indonesia. Sudah saatnya kita juga peduli, berbagi, buka hati dan melaju bersama’ tutur Penny Hutabarat, penulis dan composer lagu #DemiSatuCintaIndonesia.

Karya anak bangsa #DemiSatuCintaIndonesia juga didukung oleh Yerry Pattinasarany penggagas #GerakanStopCuek dari Ronny Pattinasarany Foundation, yang bergerak pada pencegahan penyalahgunaan narkoba di Indonesia. Yerry mengatakan “Kesalahan yang kita dan banyak orang buat adalah kita hanya fokus misalnya ke Say No To Drugs dan lainnya. Tapi setelah anak-anak muda yang menjadi korban memutuskan untuk berhenti, mereka bingung mau ngapain. Nah solusi yang kuat adalah ‘SAY YES…to music. SAY YES..to arts, sports, media dll. Karya lagu  adalah salah satu senjata pencegahan paling efektif untuk selamatkan generasi muda”.

Melalui kolaborasi bersama, kami mengajak semua menyuarakan pesan dan gerakan positif. Kami percaya, apa yang dikerjakan dari dalam hati suatu saat akan menyentuh hati banyak orang. Salam untuk Negeri!

*****

Lagu #DemiSatuCintaIndonesia dapat didengarkan di : 
https://www.youtube.com/watch?v=E24LAc3t4Ac

Kolaborasi anak negeri : Penny Hutabarat (songwriter), Dhany A. Nugraha & Ronald Wilson (music arranger), Rezka Aufar (bassist), Dinda Septryani, Moria Oktalisa, Rama Dwiyana Putera, Penny Hutabarat (vocals), Adria Sarvianto (sound engineer), Indah Permatasari, Shylla Estee Pramadhani (videographer & editor).




gerakan stop cuek

Kolaborasi lagu #DemiSatuCintaIndonesia dan #GerakanStopCuek. Nantikan!

19.14
Di posting sebelumnya, saya berbagi cerita tentang lagu #DemiSatuCintaIndonesia (DSCI). Lagu ini bertema semangat pemuda. Berisi pesan ajakan untuk peduli, membuka hati dan berbagi dengan mereka yang 'terlupakan'....dengan mereka yang 'terpuruk'.

Siapa yang 'terlupakan'? Mereka yang menjadi korban penyalahgunaan narkoba, sex trafficking, kecanduan game online dst. Karna sampai saat ini, masalah itu masih mengancam generasi kita.


Menurut Yerry Pattinasarany dari RPF (Ronny Pattinasarany Foundation), yang fokus bergerak pada hal tsb di atas, makin banyak pemuda Indonesia yang menjadi korban akan penyalahgunaan dan kecanduan tsb. Jangan biarkan generasi kita terpuruk karena 'diselimuti' oleh bahaya narkoba.



Kita harus bangkit, peduli dan mendukung gerakan-gerakan positif. Sudah saatnya kita berkontribusi, memberi yang terbaik....sebaik yang kita mampu ~PH



Sebagaimana #GerakanStopCuek yang digagas oleh Yerry dan Benny, dari Pattinasarany Foundation. Kita semua, terutama pemuda/ generasi penerus di Indonesia harus bersatu melaju untuk mewujudkan kepedulian kita terhadap bahaya narkoba. 

Kami, yakni saya dan teman-teman, juga tak ingin berdiam diri ketika melihat rekan-rekan kami bergerak untuk menyuarakan #gerakanstopcuek ke berbagai tempat di Indonesia. 

Kami juga tak ingin hanya menjadi penonton dan komentator dari kondisi bahaya narkoba di negeri ini. 
Kami mendukung Aksi Nyata dari #gerakanstopcuek.

Bukan dari besar kecilnya kontribusi, tapi dari ketulusan yang mengiringinya. 



Kami mencoba memulai, membagikan semangat #gerakanstopcuek lewat musik dan lagu.

Trimakasih untuk teman-teman yang tanpa ragu dan tanpa basa-basi mengatakan "Ya" untuk bersama-sama menggunakan talenta-nya di #DSCI song for #GerakanStopCuek :

#DSCI Team
-Songwriter : Penny Hutabarat
- Music Composer: Dhany Nugraha, Ronald Wilson
- Bassist: Rezka Aufar Leonandya
-Vocal: Moria Oktalisa, Dinda Septryani, Rama Dwiyana Putera, Penny Hutabarat.
-Videografer: Indah P., Shylla 
-Sound Engineer : Adria Sarvianto


====

Lagu #DSCI #DemiSatuCintaIndonesia untuk #GerakanStopCuek akan kami persembahkan menjelang #RI70 di beberapa hari mendatang. Nantikan!


Source : setneg.go.id

















Salam.
10 Agustus 2015





demi nyanyian untuk negeri

#Demi Satu Cinta Indonesia #DSCI

02.25
Hi teman-teman, 
Saya sedang mengerjakan sebuah lagu berjudul "Demi Satu Cinta Indonesia" (DSCI). Tentunya dengan kolaborasi bersama teman-teman. Karena tujuan lagu ini bukan untuk komersil, melainkan untuk kegiatan sosial. 

Saya terinspirasi oleh seorang sahabat, bernama Yerry Pattinasarany, dari Yayasan Pattinasarany dan RPF-Indonesia. Ia dan keluarganya secara konsisten melakukan kampanye sosial @gerakanstopcuek , yaitu mengajak semakin banyak orang untuk peduli terhadap bahaya narkoba, sex trafficking, game online dll. Mereka melakukan penyuluhan kepada banyak pemuda dan ke berbagai sekolah di Indonesia. Kampanye sosial mereka diakui dan didukung oleh BNN. 

Dalam rangka Hari Pemuda Sedunia, 12 Agustus 2015, saya mengajak teman-teman untuk turut berkontribusi mewujudkan lagu ini sebagai pesan penyemangat bagi pemuda. Dan sekaligus mendukung @gerakanstopcuek pada seluruh pemuda Indonesia. 

===

Kerinduan untuk berbagi lagu ini murni didorong untuk mendukung kegiatan sosial. Tidak ada biaya  yang dikeluarkan oleh Yayasan Pattinasarany, RPF-Indonesia maupun BNN. 
"Murni berbagi lewat melodi dan pesan yang menyemangati". Itu sebabnya saya mengajak teman-teman untuk kolaborasi dan kontribusi. Talenta kita perlu dibagi untuk tujuan kebaikan.

===

Saya berterimakasih karena 2 teman saya, composer muda berbakat, Dhany Nugraha dan Ronald Wilson telah bersedia kontribusi melalui talenta nya. Musik (draft) dari lagu DSCI sudah digarap oleh Dhany & Ronald, tinggal beberapa tambahan live instrument. 

Kami membutuhkan vocal/ singer (wanita, pria) dan videografer untuk turut kontribusi dalam DSCI.  Rencana recording session dilakukan awal Agustus 2015 di Weekend. 

Saya mengundang teman-teman yang memiliki talenta menyanyi, untuk mengisi vocal pada lagu ini. Silahkan mendengarkan raw lagu-nya disini (rekam sederhana : vocal dan gitar versi awal). 
Dan silahkan dengarkan pula draft musik-nya yg di compose oleh Ronald dan Dhany disini.

Bila kamu bersedia untuk support..apakah sebagai vocal/ singer, videografer >>  pls let me know dan silahkan email sy di penyhutabarat@gmail.com. 


===





Demi Satu Cinta Indonesia

Song & Lyrics : Penny Hutabarat

Music Arrangement : Dhany Nugraha/ Ronald Wilson



Sudah saatnya kau memberi untuk negeri
Peluh lelahmu takkan pernah sia-sia
Karya berharga tuk penerus bumi persada
Kini waktunya...engkau bangkit wahai pemuda
Kobarkan hasratmu....

Reff : 
Dan kita sanggup menggapai
Mimpi dan harapan satu
Melaju langkah kau berpacu
Demi satu cinta...Indonesia

[Kembangkan mahligai sayapmu
wahai garuda negriku
hadapi setiap seteru
demi satu cinta....demi satu cintaa

Indonesia]

Sudah saatnya kau berbagi dan tetap peduli
Membuka hati tuk mereka yang terlupakan
ULuran tangan ini sanggup tegakkan jiwa yang terpuruk
Bila kita satu..bersatu..melaju bersama
Taburkan semangat ini....

(Back to Reff) 

bountiful eyes

'Penantian Terindah Ku' [GIVE AWAY]

00.28
Setiap kita tentu 'menanti' sesuatu kan? :) Apakah itu menanti seseorang, menanti sebuah impian untuk terwujud, menanti sesuatu menjadi kenyataan yang indah dan banyak lagi...

Dalam menanti, tentu kita tak hanya diam tapi juga pasti berusaha - berdoa - fokus dan bertekun. Ada harapan dalam setiap yang kita nanti. 








Teman-teman,
Apakah kamu sudah mendengar lagu yang saya tuliskan? Judulnya Penantian Terindah. 
Lagu ini terasa dekat dan melekat kepada siapa saja yang mendengar.
Karena saya, kamu, dia...pasti punya Penantian Terindah masing-masing bukan? Penantian yang begitu spesial, istimewa dan dinanti-dinantikan oleh kamu :). 


Saya ingin mengundang teman-teman di Twitter & Fcebook untuk berbagi tentang 'Penantian Terindah - ku'. 





Why?

Because everything in this life will be more beautiful, if we SHARE it 


How? 

1) Teman-teman silahkan berbagi tentang 'Penantian Terindah-ku' di comment pada blog ini. 
Silahkan menuliskan apa yang kamu rasa atau kamu impikan menjadi penantian terindahmu (pengalaman pribadumu) :). Kalau kamu terfikir tapi bingung pas mau menuliskannya, coba dech dengar lagu Penantian Terindah disini......siapatau teringat dan terinspirasi dengan 'penantian' yang selama ini kamu simpan di hati :) Penantian itu bisa tentang apa saja yang kamu alami ya..seseorang yang dicintai, sesuatu yang dicita-citakan atau impikan dst. 


2) Setelah sharing di comment pada blog post ini, silahkan kamu mention @pennyhutabarat dengan hashtag #PenantianTerindahku. Agar saya juga bisa follow kamu dan langsung lihat tulisan mu disini :)


(**) Sangat senang sekali bila setelah itu, kamu juga bisa share ini dengan senang hati : 

a)  share link blog post ini di twitter atau facebook kamu [agar teman-teman kamu juga bisa ikutan berbagi tentang penantiannya] :

     http://bit.ly/1fpIjpV


b) share link video lyrics 'Penantian Terindah' di twitter atau facebook kamu [agar teman-teman mu juga bisa mendengar untaian lagu Penantian Terindah ini] :


    https://www.youtube.com/watch?v=pVCzv6BCkNI

   


#CDGiveAway

Tadda!!! :) :) Saya ada hadiah istimewa untuk teman-teman yang telah berbagi disini. Saya akan memberikan #CDGiveAway bagi teman-teman yang menuliskan kisah dan cerita  pengalamannya tentang  'Penantian Terindah-ku' pada comment blog ini. 
Batas waktu #cdgiveaway ini adalah 12 Agustus 2015 pkl 12.00 WIB

Ini saya kasih intip hadiah #CDGiveAway yang akan saya bagikan ke kamu : 



 
Trimakasih teman-teman untuk kebaikannya  berbagi :)

--PennyHutabarat
Older
Stories

Singer-Songwriter


Indonesian singer-songwriter, Public relations, Musicpreneur.
Debut Album "Bountiful Eyes" (Itunes, Spotify, Physical CD).
-- pennyhutabarat.official@gmail.com
http://pennyhutabarat.com
--


Blog ini berbagi tentang music, life & muses, work, travel dan books.
"Whatever your Dream is, Make It Happen!"

Top Article

Waktu = Nilai Hidup, Kesempatan dan Catatan Perjalanan

W aktu adalah tentang nilai hidup.  Tentu kita mengetahui betapa pentingnya waktu, namun seringkali kita mengabaikan dan melupakannya. Ada...

Blog Archive

  • ▼  2021 (4)
    • ▼  Oktober (1)
      • The Go Giver
    • ►  April (3)
  • ►  2020 (3)
    • ►  Desember (1)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  Januari (1)
  • ►  2019 (8)
    • ►  Desember (2)
    • ►  April (1)
    • ►  Maret (1)
    • ►  Februari (3)
    • ►  Januari (1)
  • ►  2018 (14)
    • ►  Desember (1)
    • ►  November (2)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  September (1)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  April (1)
    • ►  Maret (1)
    • ►  Februari (4)
    • ►  Januari (2)
  • ►  2017 (14)
    • ►  Desember (2)
    • ►  November (4)
    • ►  Juli (2)
    • ►  Juni (2)
    • ►  Mei (3)
    • ►  Februari (1)
  • ►  2016 (40)
    • ►  Desember (1)
    • ►  November (2)
    • ►  Oktober (3)
    • ►  Agustus (2)
    • ►  Juli (2)
    • ►  Juni (2)
    • ►  Mei (6)
    • ►  April (2)
    • ►  Maret (4)
    • ►  Februari (8)
    • ►  Januari (8)
  • ►  2015 (37)
    • ►  Desember (5)
    • ►  November (4)
    • ►  Oktober (3)
    • ►  September (3)
    • ►  Agustus (2)
    • ►  Juli (7)
    • ►  Juni (4)
    • ►  Mei (2)
    • ►  Maret (5)
    • ►  Februari (2)
  • ►  2014 (22)
    • ►  Desember (3)
    • ►  Agustus (4)
    • ►  Juli (3)
    • ►  Juni (2)
    • ►  Mei (1)
    • ►  April (2)
    • ►  Maret (6)
    • ►  Januari (1)
  • ►  2013 (27)
    • ►  Desember (10)
    • ►  September (1)
    • ►  Juni (1)
    • ►  April (8)
    • ►  Maret (3)
    • ►  Februari (1)
    • ►  Januari (3)
  • ►  2012 (5)
    • ►  Desember (1)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Maret (2)
  • ►  2011 (5)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Januari (3)
  • ►  2010 (10)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Juli (2)
    • ►  Mei (1)
    • ►  Maret (3)
    • ►  Februari (1)
    • ►  Januari (2)
  • ►  2009 (18)
    • ►  Desember (2)
    • ►  Oktober (6)
    • ►  September (3)
    • ►  Agustus (7)

trazy

trazy.com

Labels

  • Vocademia UI
  • bountiful eyes
  • buku
  • dreams
  • festival menyanyi
  • focus
  • impian
  • independent musician
  • kolaborasi
  • make it happen
  • menulis
  • mini album
  • musik
  • passion
  • perjalanan
  • seoul
  • simplicity

Instagram

Template Created By : ThemeXpose . All Rights Reserved.

Back to top